Wisuda pelepasan siswa kelas XII
Pada hari sabtu. 1 Mei 2010, berlangsung wisuda dan pelepasan kelas XII tahun pelajaran 2009/2010 bertempat di gedung Sasana Krida Wandhana (Indoor), SMA Negeri 1 Karanganom Klaten. Pada kegiatan tersebut semua siswa putri mengenakan pakaian kebayak adat jawa sedang siswa putra mengenakan jas berdasi, begitu pula seluruh bapak dan ibu guru menyesuaikan dengan pakaian siswa. Sejak diadakan ujian nasional SMA Negeri 1 Karaganom adalah satu-satunya SMA di kabupaten Klaten yang dapat menghantarkan seluruh siswanya lulus 100%. dan lebih dari 60 % siswanya diterima di PTN. Kegiatan pelepasan siswa kelas XII dengan pakaian adat dan bebagai tarian membuktikan bahwa SMA Negeri 1 Karanganom berakar pada budaya bangsa dan tidak mengurangi mutu pendidiknan, SMA Negeri 1 Karanganom semestinya sudah tidak hanya berpikir bagaiman lulus UN namun lebih dari itu, bagaiman sekolah dapat menghantarkan siswa-siswanya dapat merebut kursi mahasiswa di UGM, UNDIP, UNS atau PTN yang lain. Memperhatikan sumber dana , sumber daya manusia, motivasi dan fasilitas yang ada, SMA Negeri 1 Karnganom sangat mungkin dikembangkan sebagai SMA unggul yang bebasis pada Teknologi Informasi, berwawasan lingkungan dan berakar pada budaya bangsa,
Hasil Ujian Nasional SMA Negeri 1 Karanganom tahun 2009/2010
No. | program | Terdaftar | Lulus | % Kelulusan | ||||
L | P | Jml | L | P | Jml | |||
1 | Ilmu Alam | 67 | 100 | 167 | 67 | 100 | 167 | 100% |
2 | Ilmu Sosial | 59 | 69 | 128 | 59 | 69 | 128 | 100% |
3 | Ilmu Bahasa | 8 | 15 | 23 | 8 | 15 | 23 | 100% |
Jumlah | 134 | 184 | 318 | 134 | 184 | 318 | 100% |
Kartinian di SMA Negeri 1 Karanganom
Kartinian di SMA Negeri 1Karanganom Klaten tahun 2010 ini, terasa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Peringatan hari Kartini tahun ini semua guru, karyawan dan siswa memakai pakaian adat, dalam bahasa jawa semua nampak “ngresepke lan katon asri”. Kegiatan diawali dengan upacara bendera, semua petugas dan pembina upacara perempuan. Yang berkenan sebagai pembina upacara Ibu Endang Suwartini, yang sehari-hari sebagai guru mata pelajaran matematika. Setelah kegiatan upacara dilanjutkan tumpengan, lomba paduan suara antar bapak/ibu guru kelompok mata pelajaran dan karyawan. Tidak lupa lomba keluwesan bagi siswa kelas X dan XI.
Kartinian tahun ini lebih greget lagi, setelah tanpa diketahui sebelumnya bapak Sunardi S,Pd MM Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Klaten disertai dengan bapak Drs.Agus sukamto MM dan Bapak Drs Suprapto rawuh dengan pakaian adat jawa lengkap. Suasan tambah gokil lagi setelah bapak Sunardi S.Pd MM. menyanyikan tembang “Sewu Kutho” dan semua bapak ibu guru dan karyawan beserta siswa berjoget bersama bapak Kadinas. Berbaurnya pejabat, guru dan siswa menunjukkan bahwa di SMA Negri 1 Karanganom, terjalin hubungan kekeluargaan yang baik, dan menurut hemat saya itulah modal terbesar yang selama ini dimiliki sekolah. Kepala sekolah, guru dan tenaga pendidik dapat memposisikan sebagai teman dan sahabat siswa.
SOAL-SOAL MATEMATIKA SMA
Soal-soal matematika untuk sekolah menengah atas ( SMA ) yang ada diblog ini bisa diunduh secara gratis dan merupakan soal-soal yang diunduh dari blog lain selain yang ditulis sendiri, semoga media ini dapat membuat lebih baik pendidikan Matematikadi SMA Indonesia
MEWUJUDKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS UNGGUL
BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Oleh :
Drs. GANDUNG SIHONO
Guru Matematika dan Teknologi Informasi dan Komunikasi
SMA Negeri 1 Karanganom Klaten
PENDAHULUAN
Pendidikan nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mengemban fungsi tersebut pemerintah menyelenggarakan suatu sistem pendidikan nasional sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Peningkatan mutu pendidikan diarahkan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia seutuhnya melalui olahhati, olahpikir, olahrasa dan olahraga agar memiliki daya saing dalam menghadapi tantangan global. Peningkatan relevansi pendidikan dimaksudkan untuk menghasilkan lulusan yang sesuai dengan tuntutan kebutuhan berbasis potensi sumber daya alam Indonesia. Peningkatan efisiensi manajemen pendidikan dilakukan melalui penerapan manajemen berbasis sekolah dan pembaharuan pengelolaan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan.
Agar diperoleh mutu penidikan yang mampu menghadapi tantangan global, peningkatan efisiensi manajeman pendidikan dipelukan teknologi informasi dan komunikasi ( TIK ) baik dalam data base, pembelajaran dan manjemen sekolah. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information and Communication Technology (ICT) di bidang pendidikan seyogyanya tidak hanya untuk membangun fasilitas dan sarana pembelajaran saja. Tetapi lebih penting lagi adalah mendorong terciptanya budaya penggunaan ICT di sekolah.